Ada saja keisengan saya belanja, entah ini penting atau tidak, sudah lama emang saya ingin beli HT ini, karena melihat fungsinya ketika di tempat saya bekerja, HT ini jadi barang yang gak asing.
Hampir 2 tahun menunda akhirnya direalisasikan juga, dengan sesingkat-singkatnya, gak pakai mikir² lama (lagi).
Unit HT yang saya pilih akhirnya jatuh ke Motorola C1 Walkie Talkie, dengan jaringan UHF 5 Watt, range up to 10 km. Terdapat 16 channel di dalamnya.
5 Watt berharap 10 km sebenarnya sangat gak mungkin, hoax banget sih. Catatan, jangan pernah percaya soal iklan/ klaim ini tanpa pembuktian.
HT ini saya beli dengan harga total semua include ongkir dan potongan all in jadi seharga Rp 271.680,- ini sudah dapat dua unit HT.
Yups saya beli langsung dua unit supaya bisa langsung dipakai, jadi misalkan saya ada kegiatan outdoor misalnya dua tim, jadi masing² bisa pegang 1 HT untuk komunikasi, soalnya seringnya kita dapat area yang lost signal, setidaknya dengan HT ini bisa berkomunikasi.
Misal juga touring nih, dengan motor atau mobil, kepisah atau selisih jalan beberapa km yang masih terjangkau oleh HT ini ya bisa tektok dengan HT ini, walaupun pakai hape masih bisa jika di jalur yang masih terjangkau sinyal.
Tapi misalnya jalur Bromo, itu kan sinyal sudah susah, kayanya tools seperti HT ini bisa terpakai.
Sebenarnya banyak brand HT yang sempet buat saya bingung. Lalu kenapa milih Motorola? Inilah yang muncul ketika pencarian, klaim produk ini seperti dibawah ini yang saya tangkap.
✓ Tertulis brand Motorola pada produk HT dan kemasannya.
Walaupun kemungkinan penulisan nama brand hanya 'tipuan mata'.
✓ Kapasitas baterainya besar 8800 mAh, itu yang tertulis di deskripsi ya, nanti kita buktikan ketika barang datang aslinya gimana.
Kenyataannya tidak seperti itu, lagi² yang tertulis gak sesuai dengan kenyataan. Hati² dalam memilih jika mau beli barang.
✓ Jangkauannya luas hingga 10 km.
Ini hoax, tidak terbukti!
✓ Bisa dapat 2 unit sekaligus dengan harga segitu. Emang brand lain juga bisa dapat harga segitu, tapi soal kapasitas baterai dan jangkauan yang saya gak peroleh, jadi Motorola lebih saya pilih.
✓ Ukurannya yang mini, simpel dan gak ribet. Tinggi 96 mm, lebar 55 mm dan tebal 22 mm.
✓ Walaupun minusnya gak ada display atau apapun, tapi saya mikirnya simpel, asal mengkonekan antar HT 1 dan HT 2 itu mudah gak masalah lah. Kan kedepannya, komunikasi utama ya antar dua HT yang saya punya ini saja. Ibaratnya local communicate.
Jadi ketika saya order ini barang, tidak bisa langsung datang, ternyata pre-order. Entah ya, kemungkinan unit ini didatangkan dari China langsung sepertinya, CBU.
Entahlah nanti ada masalah dalam pemakaian atau tidak ya, kemudian terlegalisasi apa tidak, saya juga gak tahu.
Karena ketika saya ketik post ini barang belum datang, masih dalam proses order. Saya order itu tertanggal 31-12-2023. Butuh waktu lewat tahun pastinya untuk barang sampai ditangan saya tanggal 07-01-2024.
Ternyata produk yang datang memang produk KW, secara barangnya ini seperti dari brand WLN, hanya saja diberikan label brand Motorola (KW).
Produk ini seperti HT mainan anak², jadi apa yang saya coret diatas adalah hal² yang gak sesuai dengan klaim pada iklannya yang membuat saya kepincut beli.
Harusnya saya bisa beli produk lainnya yang lebih bonafit, misalnya brand Osaka.
Lalu apa saja yang ada dalam paket pembelian?
+ 2 unit HT
+ 2 unit holder clip
+ 2 tali gantungan
+ 1 head of charger colokan China (model kaki 3)
+ 1 kabel charger type C
+ 1 manual sheet
Secara kemasan box luar saja sudah terlihat produk ini KW, hanya menempelkan merk Motorola, padahal sih gak mungkin Motorola mengeluarkan produk seperti ini.
Produsennya pintar meniru case dari HT sejenis dan menamainya brand ternama. Komponen di dalamnya bisa disesuaikan karena membuat perangkat receiver radio satu arah itu mungkin mudah.
Hasil pemakaian ketika barang datang untuk jarak dekat < 100 meter itu bagus, suara cukup jelas.
Saya coba untuk rentang jarak yang lebih jauh, itu relatif efektif di 1000 meter atau 1 km, maksimal mentok di 1500 meter atau 1,5 km dengan medan perumahan dan jalanan.
Saya coba direntang jarak 5 km, 4 km, 3 km, 2 km itu hanya signal radionya ada notif, baru di 1,5 km komunikasi bisa dilakukan.
Kemudian ketika digunakan dengan keadaan jalan sambil berkendara mobil misalnya, suaranya gak stabil, jika dibandingkan dengan saat kondisi diam.
Selengkapnya ketika trial HT ini akan saya buatkan video tersendiri, bisa ditonton di channel YouTube saya ya.
Terkait ketahanan baterai saya belum bisa informasikan, mungkin nanti di kolom komentar akan saya tambahkan.
Yang jelas testimoni soal HT ini adalah HT mainan, cocok digunakan anak² atau sekedar dipakai ronda keliling RT RW, ingat ya radius jaraknya gak bisa lebih dari 1,5 km, selebihnya gk efektif.
Apakah kecewa?
Yups kecewa sih, gak sesuai harapan, ya untuk sementara alat ini akan saya pakai tapi kedepannya jika saya sudah terbiasa saya akan cari HT yang lebih kuat sinyalnya dan bisa dipakai dimedan mana saja.
Sekian catatan saya soal HT KW dari Motorola ini, semoga jika ada kalian yang baca post ini bisa lebih hati² dalam memilih produk yang diinginkan, kecuali jika mau belikan untuk mainan anak anda. -THN
#onedayonepost
#htkw
#periferaloutdoor
#motorolakw
#handytalky
No comments:
Post a Comment