Friday, March 22, 2024

Pulang Kerja 01:30 (+9,5 jam)

Hmm, mungkin ini kali kedua saya bekerja overtime sampai lewat hari. Dulu itu kalau gak salah saat perbaikan pompa sumur, namun itu hanya segelintir orang saja termasuk saya.

Overtime yang kedua ini lebih seru karena melibatkan banyak personel. Walaupun saya gak full di lapangan ikut terjun, karena pekerjaan lainnya, tapi saya tetap turun bersama tim yang lain.

Suasana hiruk pikuk pagi, setelah start unloading dimulai. Kontainer 40 feet standar sudah siap di loading dok untuk unloading.

Pagi hari, jam 7 pagi saya sudah tiba di kantor. Dua kontainer sudah terparkir di halaman. Nampak juga beberapa kendaraan angkut (forklift) sudah standby. Bahkan dini hari sebuah unit mobile crane sudah tiba lebih dulu.

Crane sudah standby sejak dini hari.

Tim internal sebelum jam 8 sudah siap dan kemudian disusul tim mover yang akan bekerja melayani proses unloading, relokasi dan positioning mesin yang didatangkan dari China.

Kontainer yang rencananya akan diunloading sebanyak 6 unit terdiri dari 2 unit open top 40 feet dan 4 unit kontainer biasa 40 feet.

Suasana hilir mudik relokasi penempatan mesin kedatangan periode pertama.

Rencananya 2 unit open top ini dibongkar lebih dulu, dimana ini mesin utama dengan berat 13T dan 10T. Tapi ternyata ada kendala ketika keluar pelabuhan karena dianggap over dimention. Standarnya tinggi maksimal 2,5 meter, sedangkan ini 2,8 meter.

Pada akhirnya dua unit open top ini juga datang agak siang. Tapi 4 kontainer lain berhasil kita unloading lebih cepat karena tidak dikunci isian didalamnya, sehingga bisa dengan mudah dikeluarkan.

Unit kontainer open top baru saja masuk, persiapan antre untuk unloading.

Menjelang tengah hari 4 kontainer 40 feet sudah selesai dibongkar, lanjut ke relokasi mesin yang datang sebelumnya, harus dipindah area penyimpanannya 

Menjelang siang, barulah kontainer open top dengan berat 13T merapat ke loading dok. Namun gak bisa dieksekusi segera karena selepas makan siang kondisinya hujan cukup deras. Akhirnya harus menunggu hujan agak reda.


Drama dan proses tersulit justru pada saat ini. Karena harus mengeluarkan unit mesin dari dalam kontainer dengan space sangat sempit.

Pada akhirnya memang unit mesin besar ini bisa keluar dari kontainer, walaupun ada lecet di salah satu sisi bagian mesin, tapi mau gak mau hal yang gak bisa dihindari.

Produsen dari China nya memang hanya memikirkan bagaimana barang terkirim ke tujuannya, tanpa memikirkan bagaimana barang itu bisa keluar dengan selamat.

Dua mesin besar ini bisa keluar dari kontainernya, ini terjadi hingga menjelang magrib. Setelahnya adalah membawanya ke lokasi penempatan atau positioning dan ini juga jadi tantangan dan drama tersendiri dengan segala kondisi yang terbatas.

Drama dalam proses unloading, relokasi dan positioning ini saya rangkum dalam video yang saya kumpulkan ketika di lokasi.

Akhirnya sekitar pukul 01:30 pagi, proses yang melelahkan ini selesai dan semua personel bisa pulang dan beristirahat, karena paginya kami harus bekerja kembali seperti biasa.

Kalau melihat ini berarti kan ada kelebihan jam kerja nih. Dimana jam kerja normal kan jam 08:00 - 16:00 itu terhitung 8 jam, dimana ada waktu istirahat sejam. Sedangkan proses ini saya sudah di kantor dari jam 07:00. Kemudian overtime dari jam 16:00 sampai 01:30 ada 9 jam waktu berlalu.

Katanya kelebihan jam kerja ini dikompensasikan ke tukar jam, artinya tidak diuangkan tetapi diganti dengan jam lain dihari lain kita bisa off libur.


Begitulah kira² cerita yang bisa saya bagikan di sini, sebenarnya dokumentasi ini adalah dokumentasi pribadi, bukan untuk dibagikan kembali.

Sebuah catatan yang bisa jadi pengingat dimomen yang lain, di lain kesempatan saat tak lagi berada di sini. THN

#onedayonepost
#postpribadi
#umum
#unloadingmesin



No comments:

Post a Comment